Selamat Datang Di Blog Saya

Selasa, 30 Oktober 2012

Jangan Berkicau 5 Hal ini di Twitter!



Ilustrasi (Ist.)
Jakarta - Meski dibatasi 140 karakter, Twitter kerap menjadi salah satu tempat sharing informasi di internet. Hanya saja, terkadang ada pengguna yang kebablasan terhadap apa yang mereka umbar di situs mikro blogging itu.

Hingga pada akhirnya, informasi yang harusnya rahasia malah menjadi ancaman buat si pemilik akun, lantaran berpotensi dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.

Apa saja saja hal terlarang yang jangan sekali-sekali Anda bocorkan di timeline Twitter? Berikut 5 di antaranya seperti dilansir Mediabistro, Senin (17/9/2012):

1. Nomor Telepon

Ini adalah data privasi paling standar yang harus dijaga. Tentu tidak ingin orang antah berantah menelpon ponsel Anda saat dini hari masih menggelantung.Sharing nomor ponsel boleh, tapi hanya dengan orang yang Anda kenal dan lakukan via direct message

Jangan pikir, postingan Anda di Twitter hanya dikonsumsi para follower Anda. Misalnya, Anda denganpedenya mengumbar nomor kontak pribadi di timeline. Bagaimana jika follower Anda -- yang memang Anda kenal -- meretweetnya ke follower mereka, dan itu tidak hanya dilakukan oleh satu dua orang tapi banyak pihak?

Kesalahan yang juga biasa terjadi adalah, tweeps memasukkan nomor ponsel pribadinya di info biografi. Hal sepele, namun fatal!

Lain halnya jika akun Twitter tersebut memang digunakan untuk urusan bisnis dan urusan jualan lainnya. Sebab nomor kontak yang di-share bukanlah nomor pribadi, tapi memang untuk keperluan bisnis.

Dimana hal ini diharapkan dapat membantu untuk lebih mempromosikan bisnis yang Anda geluti dan mudah untuk dikontak calon klien.

2. Alamat Rumah

Penjahat semakin lama semakin lihai. Dengan berbekal sedikit informasi, mereka bisa dengan lancar menjalankan aksi negatifnya. Termasuk jika informasi yang dimiliki cuma alamat rumah si calon korban.

Menurut Lauren Dugan, pengamat media sosial di Media Bistro, alamat rumah sama sensitifnya dengan nomor telepon yang sangat dilarang untuk diumbar di Twitter. 

Sebab ada sejumlah modus kejahatan yang terus mengawasi akun Twitter untuk mengumpukan data individu si calon korban. Nah, data yang dimaksud bisa alamat rumah dan jadwal liburan mereka. 

Bisa ditebak, para penjahat menjalankan aksinya ketika para penghuni sedang tidak di rumah, untuk kemudian menggasak berbagai barang berharga di rumah tersebut. Jadi janganlah memancing para penjahat dengan memberi tahu alamat rumah Anda.

3. Bagian Tubuh

Sedikit tampil narsis di Twitter memang sah-sah saja. Misalnya, memamerkan foto wajah Anda yang rupawan. Namun tidak untuk bagian tubuh yang lain, apalagi bagian intim. 

Sedikit berkaca dari kejadian seorang bintang televisi bernama Alison Pill. Lantaran ceroboh -- atau yang disebutnya sebagai masalah teknis -- di Twitter, ia harus menanggung malu di dunia nyata. 

Alison awalnya mengaku ingin menghapus foto vulgarnya. Namun entah kenapa, niat tersebut malah berubah menjadi postingan di timeline. Sontak saja, foto topless Alison malah jadi konsumsi publik timeline. Begitu menyadari kecerobohannya, gadis cantik 26 tahun ini pun langsung panik.

4. Kartu Kredit 

Data kartu kredit dan debit menjadi salah satu barang sensitif di era teknologi informasi. Jangankan datanya, tampilan kartu kredit yang terpampang nomor kartunya pun menjadi hal terlarang untuk diungkapkan. Apalagi jika hal itu dilakukan di Twitter.

Jika hal itu sampai terjadi, siap-siap saja peluang ini dimanfaatkan scammer untuk dipalsukan dan dijadikan alat belanja bagi mereka. 

5. Kunci Password

"Apa nama gadis ibu kandung Anda?" atau "Apa nama depan hewan peliharaan Anda?". Pertanyaan ini pasti pernah Anda dengar saat ingin melakukan verifikasi data di Bank. 

Ya, jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut juga bisa dibilang 'rahasia', karena bisa menjadi kunci untuk membuka password atau verifikasi data. Jadi, dengan kondisi tersebut, Anda juga harus memikirkan masak-masak saat ingin mengumbarnya di Twitter. 

Sebab jika itu sudah masuk ranah privasi sebaiknya tidak diungkapkan ke tempat publik. Masih banyak hal yang bisa dibagi dengan follower, mulai dari kutipan menarik nan lucu, makanan atau tempat menarik, asal jangan data sensitif!
by Facebook Comment

Rabu, 24 Oktober 2012

Windows 8 Diuji Coba Hingga 16 Juta Kali!

Sebelum Rilis, Windows 8 Diuji Coba Hingga 16 Juta Kali!

 
Microsoft ternyata sangat serius mempersiapkan Windows 8. Demi menghadirkan sistem operasi terbaik bagi penggunanya, OS dengan interface metro ini telah melalui proses pengujian hingga 16 juta kali.Wow!!

Demikian diungkap Microsoft Indonesia saat memperkenalkan Windows 8 di Jakarta, akhir pekan ini. Menurut bos Microsoft, pengujian sebanyak itu dilakukan guna memastikan Windows 8 siap untuk segala aktivitas komputasi tanpa kompromi.

"Windows 8 adalah sistem operasi yang paling diuji, paling dikaji, dan paling siap dalam sejarah Microsoft," tegas Andreas Diantoro, Presiden Direktur Microsoft Indonesia, dalam acara peluncuran di Mal Taman Anggrek, Jakarta.


Microsoft yang baru saja meluncurkan sistem operasi terbarunya ini secara global, coba menawarkan sensasi baru melalui tampilan tatap muka yang diberi nama metro. Berbeda dengan Windows versi sebelumnya, Windows 8 akan memberikan pengalaman yang sama saat menggunakannya di notebook, tablet, maupun smartphone.

Melalui perangkat Windows 8, pengguna Indonesia juga bisa mendownload 50 aplikasi lokal lewat layanan Windows Store. Dalam pengembangan aplikasi tersebut, pihak Microsoft Indonesia telah bekerja sama dengan para developer lokal sejak setahun lalu.

Sumber - DetikInet
by Facebook Comment

Minggu, 21 Oktober 2012

Komputer anda Lemot ??


                  Komputer Lemot ?? Aduhhh Udah Ga Jaman, Malu ama Tetangga.
Nah, Pada Kali Ini ane Akan Membahas Bagaimana Cara Agar Komputer Menjadi Cepat, Anti Lelet, Anti Lemot, I Hate Slow.
Tweaking Windows atau Modifikasi pada setting Windows computer. dengan mengatur beberapa fitur windows akan sangat membantu untuk mempercepat kinerja Komputer Kita.
                   Dengan menerapkan Modifikasi, optimiser, Tweaking Setting Registry pada Windows maka hal ini akan mampu " mengoptimalkan kerja Komputer " supaya bisa bekerja lebih cepat dari sebelumnya dan tidak perlu harus menunggu lama.
Oke, Berikut Langkah Mempercepat/Mongoptimalkan Windows :



A. Matikan beberapa fitur Start Up.
  1. Masuk menu RUN => Ketikan MSCONFIG => OK => Pilih menu Start Up => Hilangkan semua cawang pada Start up kecuali Program Anti virus.
  2. Klik Menu service => Hilangkan cawang pada Automatic Updates.
  3. Setelah itu => Aplly => Ok 
 B. Optimasi Pada Registry 
  1. MASUK RUN => Ketik REGEDIT => OK
  2. MY COMPUTER => HKEY_CURRENT_USER => CONTROL PANEL => DESKTOP
  3. Cari MENU SHOW DELAY => Doble Klik dan rubah value data menjadi 10
  4. Cari HUNG-UP TIME OUT => Doble Klik rubah value dataya menjadi 5
  5. MY COMPUTER => HKEY_LOCAL_MACHINE => SYSTEM => CONTROLSET001 => CONTROL => WAIT TO KILL SERVICE => Rubah Valuenya menjadi 500
  6. MY COMPUTER => HKEY_LOCAL_MACHINE => SYSTEM => CONTROL SET002 => CONTROL => WAIT TO KILL SERVICE => Rubah Valuenya menjadi 500
  7. MY COMPUTER => HKEY_LOCAL_MACHINE => SYSTEM => CURRENT CONTROL Set> COntrol => SESION MANAGER => MEMORY MANAGEMENT >> DISABLE PAGING EXCecutive => Rubah Value data menjadi 1      
C. Optimalkan Virtual Memory
  1. Masuk Control Panel => System => Advanced => Performance Setting => Pilih Custom => Cawang pada : “Use Drop Shadow For Icon labels on the dekstop” dan “Use Visual styles on windows and buttons” dan kemudian aplly.
  2. Pada menu advanced => Virtual memory => Change => Klik pada drive c:Windows => Pilih Custom Size => Rubah Value pada initial size dan maximum Size 2 kali lipat dari value sebelumnya misal 256 rubah ke 512 , 512 rubah 1000) atau anda bisa merubah sesuai keinginan anda asal lebih besar dari value sebelumnya, Kemudian klik Ok.  
Oke Sobat Sampai Disini Dulu, Jika Ada Yang Ingin Di tanyankan Silahkan Buat di Kotak Komentar... 

by Facebook Comment

WireShark

Wireshark adalah salah satu dari sekian banyak tool Network Analyzer yang banyak digunakan oleh Network administrator untuk menganalisa kinerja jaringannya. Wireshark banyak disukai karena interfacenya yang menggunakan Graphical User Interface (GUI) atau tampilan grafis. Seperti namanya, Wireshark mampu menangkap paket-paket data/informasi yang berseliweran dalam jaringan yang kita “intip”. Semua jenis paket informasi dalam berbagai format protokol pun akan dengan mudah ditangkap dan dianalisa. Karenanya tak jarang tool ini juga dapat dipakai untuk sniffing (memperoleh informasi penting spt password email atau account lain) dengan menangkap paket-paket yang berseliweran di dalam jaringan dan menganalisanya. Untuk menggunakan tool ini pun cukup mudah. Kita cukup memasukkan perintah untuk mendapatkan informasi yang ingin kita capture (yang ingin diperoleh) dari jaringan kita.
Setelah instalasi tampilan pertama yang akan mucul sebagai berikut :
Klik Interface List,maka akan muncul jendela seperti berikut :
Klik Start pada deskripsi yang memiliki paket setelah itu maka akan ditampilkan layar scrolling yang berisikan paket-paket yang kita tangkap :
Untuk selesai menangkap paket, maka tinggal klik pada tombol yang ditunjukkan oleh panah berikut :
Lebih lanjut tentang Capture Options pada Interface :

Limit Each Packet To

Pada jaringan yang sibuk, terkadang kita hanya ingin menangkap sebagian dari paket saja ( tidak full packet ), misalnya hanya 64 bytes pertama saja. Biasanya hal tersebut dilakukan agar file capture tidak menjadi besar, namun sudah cukup informatif karena TCP/IP header sudah terlihat di 64 bytes paket. Untuk melakukan hal tersebut, pakailah option “Limit each packet to” dan isi dengan 64 bytes.

Capture File(s)

Pada saat kita akan melakukan capture packet penuh, maka size hard disk yang dibutuhkan tentunya akan sangat besar. Secara teori, apabila kita pada kecepatan 100Mbps ( atau 12.5MByte/s ), maka untuk utilisasi jaringan 50% saja, maka tiap detik akan merekam 6.25MByte. Maka untuk 1 menit butuh lebih dari 300 Mbytes. Melakukan analisa paket dengan file size yang sangat besar akan sangat sulit karena butuh processor dan memory yang cepat. Oleh karena nya, Wireshark menyediakan sarana-sarana untuk meng-split file hasil capture secara otomatis, pada bagian Capture File(s) berikut. Klik dahulu “Use multiple files” untuk mengaktifkan opsi-opsi berikutnya :
Apabila kita ingin memisah setiap hasil tangkapan berdasarkan ukuran, maka kita klik “Next file every” dan diisi ukuran file, misalnya 20Megabytes. Apabila ingin memisah berdasar waktu, kita klik “Next file every” dan isikan berapa menit. Apabila kedua opsi ini dipilih bersamaan, maka capture file akan terpisah dengan kondisi yang terpenuhi dahulu ( bisa berdasarkan file size, atau berdasarkan waktu ).
“Ring buffer” menyediakan opsi yang menarik. Ring buffer menggunakan system First In First Out. Apabila kita isi dengan 5 files, maka akan tercipta ‘hanya’ 5 capture file saja. Jika capture file ke-6 terbentuk, maka capture file yang paling kuno ( nomor 1 ) akan dihapus. Dengan demikian, kita bisa memperhitungkan berapa maksimum size hard disk yang akan kita pakai dalam mengcapture. Sebagai contoh, apabila kita menyisakan 1 Gigabyte hard disk, kita bisa mengsplit dengan 20 file dengan ukuran maksimum 50 Mega Byte menggunakan “Next file every 50MByte” dan “Ring buffer 20 files”. Stop Capture, juga bisa dipilih untuk memberhentikan capture, dengan kondisi-kondisi seperti terlihat pada option yang ada. Setelah kita selesai menangkap paket, semua urutan paket dapat dibuka langsung dengan File>File Set>List Files :


LINK DOWNLOAD PDF

download
by Facebook Comment

Hacker ANONYMOUS

Annonymouse Adalah sekelompok aktivis yang tersebar hampir diseluruh dunia yang diperkirakan dibentuk pada tahun 2003 lalu.
Pada awalnya, konsep yang digunakan oleh kelompok yang terdiri dari sejumlah komunitas online yang terpencar ini adalah bertindak secara anonimus namun terkoordinasi, dan umumnya memiliki target yang disepakati, serta fokus pada kesenangan semata.
Mereka sering memakai topeng yang sama dengan fil V for Vendetta, yaitu topeng Guy Fawkes sebagai identitas mereka. Tapi banyak juga yang hanya memakai topeng biasa.
NAMUN
sejak tahun 2008, kelompok Anonymous semakin erat kaitannya dengan aktivitas hacking internasional yang saling bekerjasama, melakukan protes ataupun tindakan lain yang seringkali tujuannya berhubungan dengan mempromosikan kebebasan internet dan kebebasan berpendapat. Yaitu menentang adanya STOP SOPA PIPA (Stop All Piracy Act) Yang membuat agen FBI turun tangan untuk menyisir server² seperti Megaupload, Filesonic, Mediafire, dsb

dan seperti yang kita ketahui, sudah ada server yang ditutup..


Berkenaan dengan adanya kebijakan itu, (menurut sumber ane) Anonymous marah... Dan mengancam semua pihak yang mendukung ada nya stopipa ini.

Sudah banyak yang mendapat ancaman, dan salah satunya yang paling terkenal adalah FACEBOOK, karena dikabarkan FB menyalahgunakan data² privasi penggunanya, lalu menjualnya ke pihak ke 3 (sperti Intel, pemerintah, dsb). Dan akhirnya, kalian liat sendiri perubahan apa yang ada di FB saat ini.


DAN TERNYATA!!!

Indonesia juga pernah diancam oleh anonymous. Mreka mengancam DEPKOMINFO jika mereka berusaha memfilter Internet
Menurut beberapa sumber pula, Anonymous sudah pernah membuktikan kekuatan mereka, yakni membobol web² ataupun situs² pemerintah Amerika. Dan ini menyebabkan kelumpuhan yang cukup lama. Oleh karena itu, hampir semua pihak yang mendapat ancaman dari anonymous kerap langsung tidak mendukung adanya stopapipa
by Facebook Comment

Cara Membuat website menggunakan Bahasa Pemrograman HTML, PHP dan MySQL Sumber : http://e-komputer.blogspot.com/2012/10/cara-membuat-website-menggunakan-bahasa.html#ixzz29uni7WJv

Cara membuat website yang paling canggih adalah dengan menggunakan bahasa pemrograman. Cara ini memungkinkan kamu membuat website yang fully customized. Kamu bisa membuat website seperti apapun dengan fitur persis sesuai keinginan dan kebutuhan kita. Namun sayangnya, cara ini memerlukan waktu yang paling lama dibandingkan teknik-teknik pembuatan website yang sebelumnya. Waktunya terutama adalah untuk proses belajar dan pembuatan programnya. Pada umumnya kamu perlu mempelajari HTML, PHP dan MySQL untuk bisa membuat website dengan cara ini. Sama dengan CMS, kamu juga perlu menyiapkan domain dan hosting untuk membuat website dengan cara ini.

Keuntungan dari cara membuat website ini adalah level kustomisasinya. Kamu bisa membuat website jenis apapun sesuai kebutuhan kamu dengan sangat fleksibel. Hal ini bisa kamu lakukan karena kamu memiliki akses ke programnya langsung. Sekedar informasi saja, berbagai jenis CMS, seperti Joomla, WordPress yang sudah saya sebutkan sebelumnya dibuat menggunakan HTML, PHP dan MySQL.
Jadi, kalau kamu sudah mempelajari cara membuat website dengan teknik ini, maka selain bisa membuat website sendiri, kamu juga bisa melakukan instalasi CMS dan melakukan perubahan pada kode yang ada di dalamnya agar sesuai kebutuhan kita. Menarik bukan?
Kekurangannya yang utama adalah masalah waktu. Cara membuat website ini memerlukan keahlian khusus di bidang pemrograman web. Untuk itu, kamu perlu waktu untuk belajar dan menulis program kamu sendiri yang meliputi HTML, PHP dan MySQL. Namun jangan khawatir, kamu bisa menggunakan berbagai alat bantu untuk menuliskan kode website kamu seperti menggunakan dreamweaver, kompozer, framework, dll yang akan mempermudah proses development. Kamu juga bisa menggabungkan penggunaan CMS dan skill pemrograman kamu untuk menghasilkan sebuah website yang powerfull, fleksibel dengan waktu yang relatif lebih singkat.
by Facebook Comment

INSTALASI LAN


Instalasi Perangkat Jaringan Lokal
(Local Area Network)
KATA PENGANTAR
Modul dengan judul “Istalasi Perangkat Jarinagn Lokal (LAN)“ merupakan bahan ajar yang digunakan sebagai panduan praktikum peserta diklat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk membentuk salah satu bagian dari kompetensi bidang keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan.
Modul ini menguraikan tentang konsep dasar jaringan komputer, persiapan dan pelaksanaan instalasi perangkat jaringan lokal, dan cara menguji bahwa jaringan telah beroperasi dengan benar.
Modul ini terkait dengan modul lain yang membahas tentang menginstal PC (hardware), menginstal software, mengoperasikan sistem operasi berbasis GUI maupun TEXT, dan beberapa modul yang lain. Oleh karena itu, sebelum menggunakan modul ini peserta diklat diwajibkan telah lulus modul tersebut.

PERISTILAHAN/GLOSSARY
LAN : Local Area Network
Troubleshooting : Pemecahan permasalahan yang sering terjadi
Software : Piranti lunak, sebuah aplikasi program komputer
Topologi jaringan : Cara menghubungkan antar komputer
Server : Server adalah komputer yang menjadi sentral dan menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain
Host : Workstation (komputer pengguna)
Protocol : Aturan

BAB I
PENDAHULUAN

A. DESKRIPSI JUDUL
Instalasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas tentang penginstalan sampai dengan pengujian jaringan LAN.
Modul ini terdiri dari 3 (tiga) kegiatan belajar, kegiatan belajar 1 berisi tentang pengenalan konsep dasar, topologi, dan protocol yang dibutuhkan oleh jaringan, kegiatan belajar 2 berisi tentang penginstalan perangkat keras (hardware) dari LAN, kegiatan belajar 3 berisi tentang instalasi dan konfigurasi komponen LAN secara software serta troubleshooting jaringan.
Dengan modul ini peserta diklat diharapkan mampu menjelaskan prinsip/konsep dasar, melakukan instalasi/konfigurasi baik hardware maupun software serta melakukan troubleshooting terhadap jaringan LAN.
B. PRASYARAT
Kemampuan awal yang dipersyaratkan untuk mempelajari modul ini adalah :
1. Peserta diklat telah lulus modul / materi diklat Mengoperasikan PC stand alone dengan sistem operasi berbasis GUI.
2. Peserta diklat telah lulus modul / materi diklat Mengoperasikan PC stand alone dengan sistem operasi berbasis Text.
3. Peserta diklat telah lulus modul / materi diklat Menginstalasi software.
4. Peserta diklat menguasai pengetahuan magnet dan induksi elektromagnetik.
5. Peserta diklat menguasai pengetahuan pengoperasian sistem operasi sesuai manual instruction.

C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL

1. Petunjuk bagi Peserta Diklat
Peserta diklat diharapkan dapat berperan aktif dan berinteraksi dengan sumber belajar yang mendukung, karena itu harus memperhatikan hal hal sebagai berikut :
a. Langkah-langkah belajar yang ditempuh
1) Persiapkan alat dan bahan!
2) Bacalah dengan seksama uraian materi pada setiap kegiatan belajar, sehingga konsep dasar, serta cara-cara penginstalan jaringan LAN dapat dipahami dengan baik. Bila ada yang belum jelas tanyakan pada instruktur!
3) Lakukan pengecekan (troubleshooting) atas hasil penginstalan.
b. Perlengkapan yang harus dipersiapkan
Guna menunjang keselamatan dan kelancaran tugas yang harus dilakukan, maka persiapkanlah seluruh perlengkapan yang diperlukan. Beberapa perlengkapan yang harus dipersiapkan adalah :
1) Pakaian kerja (wearpack).
2) PC yang sudah terinstalasi dengan sistem operasi apakah system operasi berbasis TEXT atau sistem operasi berbasis GUI
3) User manual sistem operasi.
4) Perangkat-perangkat jaringan, mulai dari kabel, konektor, NIC, HUB,dll.
5) Log sheet atau report sheet yang ditetapkan (oleh perusahaan).
6) Peralatan atau instrumen yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
c. Hasil Pelatihan
Peserta diklat memahami dan mampu menginstal perangkat jaringan lokal (baik hardware maupun software) dengan benar dan baik.

2. Peran Instruktur/Guru
Instruktur/guru yang akan mengajarkan modul ini hendaknya mempersiapkan diri sebaik-baiknya yaitu mencakup aspek strategi Pemelajaran, penguasaan materi, pemilihan metode, alat bantu media Pemelajaran dan perangkat evaluasi. Instruktur/guru harus menyiapkan rancangan strategi Pemelajaran yang mampu mewujudkan peserta diklat terlibat aktif dalam proses pencapaian/penguasaan kompetensi yang telah diprogramkan. Penyusunan rancangan strategi Pemelajaran mengacu pada Kriteria Unjuk Kerja (KUK) pada setiap subkompetensi yang ada dalam GBPP.
D. TUJUAN AKHIR
1. Peserta diklat mampu menjelaskan tentang konsep dasar, topologi, protocol jaringan LAN, serta pengkabelannya.
2. Peserta diklat dapat melaksanakan penginstalan jaringan lokal (LAN) sesuai dengan prosedur.
3. Peserta diklat dapat melakukan pengujian melalui sistem operasi atau aplikasi tertentu.

BAB II
PEMELAJARAN
A. RENCANA BELAJAR PESERTA DIKLAT
Kompetensi : Menginstalasi perangkat jaringan lokal (Local area Network)
B. KEGIATAN BELAJAR
1. Kegiatan Belajar 1: Konsep dasar jaringan LAN
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran
Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta diklat mampu menjelaskan dasar-dasar jaringan, topologi jaringan, dan Protocol jaringan.
b. Uraian Materi 1
1) Latar belakang dan sejarah jaringan
Pada tahun 1940-an di Amerika ada sebuah penelitian yang ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer secara bersama. Ditahun 1950- an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, karena mahalnya harga perangkat komputer maka ada tuntutan sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal. Dari sinilah maka muncul konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), bentuk pertama kali jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host komputer.
Selanjutnya konsep ini berkembang menjadi proses distribusi (Distributed Processing). Dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer.
Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN (Local Area Network).
Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa ditingkat dunia yang disebut dengan istilah WAN (Word Area Network).

2) Jenis-jenis jaringan
Secara umum jaringan komputer terdiri atas lima jenis :
a) Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
b) Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televise kabel.
c) Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
d) Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan di dunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bias berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak compatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
e) Wireless (Jaringan tanpa kabel), jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.

3) Topologi Jaringan
Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah Bus, Token-Ring, dan Star Network. Masing masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
a) Topologi Bus
Pada topologi Bus digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat di mana seluruh workstation dan server dihubungkan.
Keuntungan
•Hemat kabel
•Layout kabel sederhana
•Pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain
Kerugian
•Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
•Kepadatan lalu lintas pada jalur utama
•Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan
•Diperlukan repeater untuk jarak jauh

b) Topologi Token Ring
Di dalam topologi Ring semua workstation dan server dihubungkan sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin. Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan informasi dari satu komputer ke komputer lain, bila alamat-alamat yang dimaksud sesuai maka informasi diterima dan bila tidak informasi akan dilewatkan.
Kelemahan dari topologi ini adalah setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan, sehingga bila terdapat gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu.
Keunggulan topologi Ring adalah tidak terjadinya collision atau tabrakan pengiriman data seperti pada topologi Bus, karena hanya satu node dapat mengirimkan data pada suatu saat.

c) Topologi Star
Pada topologi Star, masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau HUB. Keunggulan dari topologi tipe Star ini adalah bahwa dengan adanya kabel tersendiri untuk setiap workstation ke server, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar sehingga akan meningkatkan unjuk kerja jaringan secara keseluruhan. Dan juga bila terdapat gangguan di suatu jalur kabel maka
gangguan hanya akan terjadi dalam komunikasi antara workstation yang bersangkutan dengan server, jaringan secara keseluruhan tidak mengalami gangguan. Kelemahan dari topologi Star adalah kebutuhan kabel yang lebih besar dibandingkan dengan topologi lainnya.
Keuntungan
•Paling fleksibel
•Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
•Kontrol terpusat
•Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan
Kerugian
•Boros kabel
•Perlu penanganan khusus
•Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis

4) Type Jaringan
Type Jaringan terkait erat dengan sistem operasi jaringan. Ada dua type jaringan, yaitu client-server dan type jaringan peer to peer.
a) Jaringan Client-Server
Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputerkomputer lain di dalam jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server.
Server di jaringan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.
Keunggulan
•Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain seperti sebagai workstation.
•Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan.
•Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.
Kelemahan
•Biaya operasional relatif lebih mahal.
•Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.
•Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

b) Jaringan Peer To Peer
Bila ditinjau dari peran server di kedua tipe jaringan tersebut, maka server di jaringan tipe peer to peer diistilahkan non-dedicated server, karena server tidak berperan sebagai server murni melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation.
Keunggulan
•Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
•Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
•Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
Kelemahan
•Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.
•Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
•Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
•Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing computer tersebut.

5) Protocol Jaringan
Untuk menyelenggarakan komunikasi berbagai macam vendor computer diperlukan sebuah aturan baku yang standar dan disetujui berbagai pihak. Seperti halnya dua orang yang berlainan bangsa, maka untuk berkomunikasi memerlukan penerjemah/interpreter atau satu bahasa yang dimengerti kedua belah pihak. Dalam dunia komputer dan telekomunikasi interpreter identik dengan protocol. Untuk itu maka badan dunia yang menangani masalah standarisasi ISO (International Standardization Organization) membuat aturan baku yang dikenal dengan nama model referensi OSI (Open
System Interconnection). Dengan demikian diharapkan semua vendor perangkat telekomunikasi haruslah berpedoman dengan model referensi ini dalam mengembangkan protocolnya. Model referensi OSI terdiri dari 7 lapisan, mulai dari lapisan fisik sampai dengan aplikasi. Model referensi ini tidak hanya berguna untuk produkproduk LAN saja, tetapi dalam membangun jaringan Internet sekalipun sangat diperlukan. Hubungan antara model referensi OSI dengan protocol Internet bisa dilihat dalam tabel 1 berikut:
Standarisasi masalah jaringan tidak hanya dilakukan oleh ISO saja, tetapi juga diselenggarakan oleh badan dunia lainnya seperti ITU (International Telecommunication Union), ANSI (American National Standard Institute), NCITS (National Committee for Information Technology Standardization), bahkan juga oleh lembaga asosiasi profesi IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) dan ATM-Forum di Amerika. Pada prakteknya bahkan vendor-vendor produk LAN ada yang memakai standar yang dihasilkan IEEE.

6) IP Address
IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdirin atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 193.160.5.1.
Tabel 2. Contoh IP Address
Network ID Host ID
193 160 5 1
IP address terdiri atas dua bagian yaitu network ID dan host ID, dimana network ID menentukan alamat jaringan komputer, sedangkan host ID 20 menentukan alamat host (komputer, router, switch). Oleh sebab itu IP address memberikan alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan di mana host itu berada.
Kelas-kelas IP Address
Untuk mempermudah pemakaian, bergantung pada kebutuhan pemakai, IP address dibagi dalam tiga kelas seperti diperlihatkan pada table dibawah
Tabel 3. Pembagian kelas IP Address
Kelas Network ID Host ID Default Sub net Mask
A xxx.0.0.1 xxx.255.255.254 255.0.0.0
B xxx.xxx.0.1 xxx.xxx.255.254 255.255.0.0
C xxx.xxx.xxx.1 xxx.xxx.xxx.254 255.255.255.0
IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Range IP 1.xxx.xxx.xxx. – 126.xxx.xxx.xxx, terdapat 16.777.214 (16 juta) IP address pada tiap kelas A. Pada IP address kelas A, network ID ialah 8 bit pertama, sedangkan host ID ialah 24 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A,
misalnya 113.46.5.6 ialah:
Network ID = 113
Host ID = 46.5.6
IP address di atas berarti host nomor 46.5.6 pada network nomor 113.
IP address kelas B biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelas B, network ID ialah 16 bit 21 pertama, sedangkan host ID ialah 16 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas B, misalnya 132.92.121.1 :
Network ID = 132.92
Host ID = 121.1
IP address di atas berarti host nomor 121.1 pada network nomor 132.92. Dengan panjang host ID 16 bit, network dengan IP address kelas B dapat menampung sekitar 65000 host. Range IP 128.0.xxx.xxx –
191.155.xxx.xxx.
IP address kelas C awalnya digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir. Dengan konfigurasi ini, bisa dibentuk sekitar 2 juta network dengan masing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP 192.0.0.xxx – 223.255.255.x. Pengalokasian IP address pada dasarnya ialah proses memilih network ID dan host ID yang tepat untuk suatu jaringan. Tepat atau tidaknya konfigurasi ini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu mengalokasikan IP address seefisien mungkin.

7) Domain Name System (DNS)
Domain Name System (DNS) adalah suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address. Dalam pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hierarki :
a) Root-level domain: merupakan tingkat teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik (.).
b) Top level domain: kode kategori organisasi atau negara misalnya: .com untuk dipakai oleh perusahaan; .edu untuk dipakai oleh perguruan tinggi; .gov untuk dipakai oleh badan pemerintahan. Selain itu untuk membedakan pemakaian nama oleh suatu negara dengan negara lain digunakan tanda misalnya .id untuk Indonesia atau .au untuk australia.
c) Second level domain: merupakan nama untuk organisasi atau perusahaan, misalnya: microsoft.com; yahoo.com, dan lain-lain.

8) DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)
IP address dan subnet mask dapat diberikan secara otomatis menggunakan Dynamic Host Configuration Protocol atau diisi secara manual. DHCP berfungsi untuk memberikan IP address secara otomatis pada komputer yang menggunakan protokol TCP/IP. DHCP bekerja dengan relasi client-server, dimana DHCP server menyediakan suatu kelompok IP address yang dapat diberikan pada DHCP client. Dalam memberikan IP address ini, DHCP hanya meminjamkan IP address tersebut. Jadi pemberian IP address ini berlangsung secara dinamis.

c. Rangkuman 1
1) JARINGAN komputer adalah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersamasama menggunakan hardware/software yang terhubung dalam jaringan.
2) Ada lima jenis jaringan komputer, Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), Wide Area Network (WAN), Internet, dan Jaringan tanpa kabel.
3) Topologi jaringan adalah suatu cara untuk menghubungkan computer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah Bus, Token-Ring, dan Star Network.
4) Tipe jaringan terkait erat dengan sistem operasi jaringan. Ada dua type jaringan, yaitu client-server dan type jaringan peer to peer.
5) Untuk menyelenggarakan komunikasi berbagai macam vendor komputer diperlukan sebuah aturan baku yang standar dan disetujui berbagai pihak. Aturan baku itulah yang disebut PROTOCOL. Untuk itu maka badan dunia yang menangani masalah standarisasi ISO (International Standardization Organization) membuat aturan baku yang dikenal dengan nama model referensi OSI (Open System Interconnection). Selain OSI ada badan dunia lainnya seperti ITU (International Telecommunication Union), ANSI (American National Standard Institute), NCITS (National Committee for Information Technology Standardization), bahkan juga oleh lembaga asosiasi profesi IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) dan ATM-Forum di Amerika yang juga membuat aturan standar ini.
6) IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 193.160.5.1. Ada 3 macam IP address : IP Addres kelas A (untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar, 16.777.214), IP Address kelas B (untuk jaringan berukuran sedang dan besar), dan IP address kelas C (untuk jaringan berukuran kecil-LAN).

Kegiatan Belajar 2 : Instalasi Perangkat Keras
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 2
Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta diklat mampu melaksanakn instalasi hardware jaringan LAN dengan baik dan benar.
b. Uraian materi 2
LAN tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software. Komponen software meliputi: Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC) dan Kabel. Sedangkan komponen software meliputi : Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan. Pada kegiatan belajar 2 akan difokuskan pada komponen hardware dari LAN.
1) Personal Computer
Tipe personal komputer yang digunakan di dalam jaringan akan sangat menentukan unjuk kerja dari jaringan tersebut. Komputer dengan unjuk kerja tinggi akan mampu mengirim dan mengakses data dalam jaringan dengan cepat. Di dalam jaringan tipe Client-Server, komputer yang difungsikan sebagai server mutlak harus memiliki unjuk kerja lebih tinggi dibandingkan komputer-komputer lain sebagai workstation-nya, karena server akan bertugas menyediakan fasilitas dan mengelola operasional jaringan tersebut.
2) Network Internet Card (NIC)
Berdasarkan tipe bus, ada beberapa tipe network interface card (nic) atau network card, yaitu ISA dan PCI. Saat ini jenis network card yang banyak digunakan, yaitu PCI.
3) Pengkabelan
Jaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel, menghubungkan satu sisi dengan sisi yang lain, namun bukan berarti kurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka dengan terminator diujungnya). Seiring dengan perkembangan teknologi, penghubung antar komputer pun mengalami perubahan serupa, mulai dari teknologi telegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi serat optik dan laser menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer. Hingga sekarang, teknologi jaringan komputer bisa menggunakan teknologi “kelas” museum (seperti 10BASE2 menggunakan kabel Coaxial) hingga menggunakan teknologi “langit” (seperti laser dan serat optik). Akan dibahas sedikit bagaimana komputer terhubung satu sama lain, mulai dari teknologi kabel Coaxial hingga teknologi laser. Pemilihan jenis kabel sangat terkait erat dengan topologi jaringan yang digunakan. Sebagai contoh untuk jenis topologi Ring umumnya menggunakan kabel Fiber Optik (walaupun ada juga yang menggunakan twisted pair). Topologi Bus banyak menggunakan kabel Coaxial. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (Network Interface Card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi jaringan Star banyak menggunakan jenis kabel UTP. Topologi jaringan dan jenis kabel yang umum digunakan dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.Topologi Jaringan dan Jenis Kabel yang Sering Digunakan
Topologi Jaringan Jenis kabel yang umum digunakan
Topologi Bus Coaxial, twisted pair, fiber
Topologi Ring Twisted pair, fiber
Topologi Star Twisted pair, fiber
Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasi yang berbeda, oleh karena itu dibuatlah pengenalan tipe kabel. Ada tiga jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu:
•Coaxial cable
•Fiber Optik
•Twisted pair (UTPunshielded twisted pair dan STP shielded twisted pair)
a) Kabel Coaxial
Dikenal dua jenis kabel coaxial, yaitu thick coaxial cable (mempunyai diameter lumayan besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameter lebih kecil).
Thick coaxial cable (Kabel Coaxial “gemuk”) Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3 10BASE5, dimana kabel ini mempunyai diameter rata-rata 12mm, dan biasanya diberi warna kuning. Kabel jenis ini biasa disebut sebagai standard ethernet atau thick Ethernet, atau hanya disingkat ThickNet, atau bahkan hanya disebut sebagai yellow cable. Kabel Coaxial ini (RG-6) jika digunakan dalam jaringan mempunyai spesifikasi dan aturan sebagai berikut :
•Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm (dianjurkan menggunakan terminator yang sudah dirakit, bukan menggunakan satu buah resistor 50-ohm 1 watt, sebab resistor mempunyai disipasi tegangan yang cukup lebar).
•Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung (attached devices) atau berupa populated segments.
•Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan (external transceiver).
•Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasuk dalam hal ini repeaters.
•Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet (atau sekitar 500 meter).
•Maksimum jarak antar segment adalah 4.920 feet (atau sekitar 1500 meter).
•Setiap segment harus diberi ground.
•Jarak maksimum antara tap atau pencabang dari kabel utama ke perangkat (device) adalah 16 feet (sekitar 5 meter).
•Jarak minimum antar tap adalah 8 feet (sekitar 2,5 meter).
Thin coaxial cable (Kabel Coaxial “Kurus”)
Kabel coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya yang besar. Untuk digunakan sebagai perangkat jaringan, kabel coaxial jenis ini harus memenuhi standar IEEE 802.3 10BASE2, dimana diameter rata-rata berkisar 5mm dan biasanya berwarna hitam atau warna gelap lainnya. Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC Tconnector. Kabel jenis ini juga dikenal sebagai thin Ethernet atau ThinNet. Kabel coaxial jenis ini, misalnya jenis RG-58 A/U atau C/U, jika diimplementasikan dengan Tconnector dan terminator dalam sebuah jaringan, harus mengikuti aturan sebagai berikut :
•Setiap ujung kabel diberi terminator 50-ohm.
•Panjang maksimal kabel adalah 1,000 feet (185 meter) per segment.
•Setiap segment maksimum terkoneksi sebanyak 30 perangkat jaringan (devices).
•Kartu jaringan cukup menggunakan transceiver yang onboard, tidak perlu tambahan transceiver, kecuali untuk repeater.
•Maksimum ada 3 segment terhubung satu sama lain (populated segment).
•Setiap segment sebaiknya dilengkapi dengan satu ground.
•Panjang minimum antar TConnector adalah 1,5 feet (0.5 meter).
•Maksimum panjang kabel dalam satu segment adalah 1,818 feet (555 meter).
b) Fiber Optic
Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaan besar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data dengan media FO lebih dari 100Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.
c) Twisted Pair Ethernet
Kabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded twisted pair (STP) dan unshielded twisted pair (UTP). STP adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan UTP tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45.
Tabel 5. Kategori Twisted Pair Cable
Pada twisted pair (10 BaseT) network, komputer disusun membentuk suatu pola Star. Setiap PC memiliki satu kabel twisted pair yang tersentral pada HUB. Twisted pair umumnya lebih handal (reliable) dibandingkan dengan thin coax, karena HUB mempunyai kemampuan data error correction dan meningkatkan kecepatan transmisi. Saat ini ada beberapa grade atau kategori dari kabel twisted pair. Kategory tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah : Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6 merupakan kategori spesifikasi untuk masing-masing kabel tembaga dan juga untuk jack. Masing-masing
merupakan seri revisi atas kualitas kabel, kualitas pembungkusan kabel (isolator) dan juga untuk kualitas “belitan” (twist) masing-masing pasang kabel. Selain itu juga untuk menentukan besaran frekuensi yang bisa lewat pada sarana kabel tersebut, dan juga kualitas isolator sehingga bisa mengurangi efek induksi antar kabel (noise bisa ditekan
sedemikian rupa). Perlu diperhatikan juga, spesifikasi antara CAT5 dan CAT5 enchanced mempunyai standar industri yang sama, namun pada CAT5e sudah dilengkapi dengan insulator untuk mengurangi efek induksi atau electromagnetic interference. Kabel CAT5e bisa digunakan untuk menghubungkan network hingga kecepatan 1Gbps. Gambar 9. Kabel UTP, STP dan Konektor RJ-45

UTP Cable (khususnya CAT5 / CAT5e)
Kategori 5 atau 5e adalah yang paling reliable dan memiliki kompabilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan, baik pada 10 Mbps dan Fast Ethernet (100Mbps). Konector yang bisa digunakan untuk UTP Cable CAT5 adalah RJ-45. Untuk penggunaan koneksi komputer, dikenal 2 buah tipe penyambungan kabel UTP ini, yaitu straight cable dan crossover cable.
Fungsi masing-masing jenis koneksi ini berbeda, straight cable digunakan untuk menghubungkan client ke HUB/Router, sedangkan crossover cable digunakan untuk menghubungkan client ke client atau dalam kasus tertentu digunakan untuk menghubungkan HUB ke HUB.
Straigt Cable
Menghubungkan ujung satu dengan ujung lain dengan satu warna. Sebenarnya urutan warna dari masing-masing kabel tidak menjadi masalah, namun ada standard secara internasional yang digunakan untuk straight cable ini, seperti tabel 6 :
Tabel 6. Standar Pemasangan Kabel UTP pada Konektor RJ-45
Pin 1 wire color: White/orange
Pin 2 wire color: Orange
Pin 3 wire color: White/green
Pin 6 wire color: Blue
Pin 4 wire color: White/blue
Pin 5 wire color: Green
Pin 7 wire color: White/brown
Pin 8 wire color: Brown
Menghubungkan Komputer Ke HUB/Router,
Maka Digunakan Cara Straigth Cable
Crossover Cable
Menghubungkan Dua Komputer Tanpa Menggunakan HUB (Peer To Peer),
Atau Menghubungkan HUB Dengan HUB, Maka Digunakan Crossover Cable
c. Rangkuman 2
1) LAN tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software. Komponen hardware meliputi : Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC) dan Kabel. Sedangkan komponen software meliputi : Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driverdan Protokol Jaringan.
2) Ada tiga jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu :
•Coaxial cable
•Fiber Optik
•Twisted pair (UTP unshielded twisted pair dan STP shielded twisted pair)
3) Dikenal dua jenis kabel coaxial, yaitu thick coaxial cable (mempunyai diameter lumayan besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameter lebih kecil).
4) Ada 2 type penyambungan kabel untuk jaringan komputer, yaitu straight cable dan crossover cable dimana masing-masing punya fungsi ynag berbeda. Straight cable digunakan untuk menghubungkan client ke HUB/Router, sedangkan crossover cable digunakan untuk menghubungkan client ke client atau dalam kasus tertentu digunakan untuk menghubungkan HUB ke HUB.
Kegiatan Belajar 3 : Instalasi, konfigurasi, dan pengujian LAN
(software) pada sistem operasi (windows).
a. Tujuan Pemelajaran 3
Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta diklat mampu melaksanakn instalasi dan konfigurasi komponen LAN (secara software), serta menguji jaringan dengan baik dan benar sesuai prosedur.
b. Uraian materi 3
Walaupun secara fisik hardware telah dipasang (komputer dan NIC, pengkabelan, konektor, dan HUB, dll), tapi jaringan komputer belum dapat difungsikan. Karena setiap device yang dipasang butuh driver yang harus diinstal dan perlu dikonfigurasikan terlebih dahulu. Dalam modul ini akan dibahas instalasi dan konfigurasi jaringan dengan sistem operasi windows. Selanjutnya akan dilakukan pengujian apakah komputer telah terhubung dengan benar, dan bisa berhubungan dengan jaringan lokal (LAN). 1) Mengidentifikasi komputer di dalam jaringan
Komputer dengan sistem operasi Windows 98 di dalam jaringan computer harus menggunakan nama yang unik untuk menghindari adanya tumpang-tindih dengan komputer lain. Untuk memberikan nama dapat mengikuti langkah-langkah berikut :
a) Pilih Start, Settings, dan Control Panel.
b) Double-klik ikon Network dan klik tab Identification. Akan muncul kotak dialog seperti gambar….
c) Masukkan nama komputer, workgroup dan deskripsi komputer untuk komputer yang akan digunakan.
d) Klik OK.
Kotak Dialog untuk Memberikan Nama Komputer nalam Jaringan

2) Menginstal dan Mengkonfigurasi Network Interface Card
Network Interface card (NIC) harus dipasang di dalam komputer, agar komputer dapat “berinteraksi” dengan jaringan. Windows 98 mendukung beberapa tipe network, yaitu :
a) Ethernet,
b) Token Ring,
c) Attached Resource Computer Network (ARCNet),
d) Fiber Distributed Data Interface (FDDI),
e) Wireless, infrared,
f) Asynchronous Transfer Mode (ATM).
Setelah NIC dipasang dalam slot komputer secara benar selanjutnya driver jaringan harus diinstal. Untuk meninstal dan mengkonfigurasi driver dapat dilakukan sebagai berikut :
a) Control Panel, double-klik icon Network.
b) Pilih tab Configuration, klik Add.
c) Setelah itu muncul kotak dialog Select Network Component Type, klik Adapter, lalu klik Add. Kotak Dialog untuk Menginstal dan Konfigurasi Jaringan
d) Pilih jenis adapter yang digunakan, setelah itu klik OK.
e) Klik OK untuk menutup kotak dialog Network Properties.
Setelah meng-copy file driver yang dibutuhkan untuk mengenali kartu jaringan, Windows 98 akan me-restart komputer.
f) Setelah komputer di-restart, konfigurasi kartu jaringan dari Control Panel dan double-klik icon Network.
g) Pilih Adapter, lalu klik Properties.

3) Menginstall Protokol Jaringan
Untuk dapat “berkomunikasi” dalam jaringan komputer, komputer harus mempunyai protokol. Prosedur yang dapat dilakukan untuk menginstall protokol jaringan adalah :
a) Buka Control Panel dan double-klik icon Network.
b) Dalam tab Configurasi klik Add.
c) Pada kotak dialog Select Network Component Type, pilih Protocol dan klik Add.
d) Pilih Manufacturer dan Network Protocol dan klik OK.
Windows98 menyediakan multiple-protokol di dalam satu computer meliputi :
•NetBIOS Enhanced User Interface (NetBEUI) protokol sederhana yang dapat digunakan untuk hubungan LAN sederhana dengan hanya satu subnet yang bekerja berdasarkan penyiaran.
•Internetwork Packet Exchange/Sequenced Packet Exchange (IPX/SPX) protokol yang digunakan dalam lingkungan Novell NetWare. IPX/SPX tidak direkomendasikan untuk penggunan non-NetWare, karena IPX/SPX tidak universal seperti TCP/IP.
•Microsoft Data-link Control(DLC) dibuat oleh IBM digunakan untuk IBM mainframe.
•Transmission Control Protocol/Internet Protokol (TCP/IP) protocol standar yang umum.
•Fast Infrared Protocol digunakan secara wireless (tanpa kabel), protokol yang mendukung penggunaan hubungan jarak dekat dengan menggunakan infrared. IrDA (infrared Data Association) digunakan antara lain oleh komputer, kamera, printer, dan personal digita assistant (PDA) untuk saling berkomunikasi.
•Asynchronous Transfer Mode (ATM) teknologi jaringan high-speed yang mampu mengirim data, suara, dan video secara real-time.

4) Konfigurasi TCP/IP
Implementasi TCP/IP pada Windows 98 meliputi:
a) Internet Protocol (IP),
b) Transmission Control Protocol (TCP),
c) Internet Control Message Protocol (ICMP),
d) Address Resolusion Protocol (ARP),
e) User Datagram Protocol (UDP).
TCP/IP harus dikonfigurasikan terlebih dahulu agar bisa “berkomunikasi” di dalam jaringan komputer. Setiap kartu jaringan (NIC) yang telah diinstall memerlukan IP address dan subnet mask. IP address harus unik (berbeda dengan komputer lain), subnet mask digunakan untuk membedakan network ID dari host ID.

5) Memberikan IP Address
IP address dan subnet mask dapat diberikan secara otomatis menggunakan Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) atau diisi secara manual.
Prosedur yang dilakukan untuk mengisikan IP address :
a) Buka Control Panel dan double-klik icon Network.
b) Di dalam tab Configuration, klik TCP/IP yang ada dalam daftar untuk kartu jaringan yang telah diinstall.
c) Klik Properties.
d) Di dalam tab IP Address, terdapat 2 pilihan:
•Obtain an IP address automatically
IP address akan diperoleh melalui fasilitas DHCP. DHCP berfungsi untuk memberikan IP address secara otomatis pada computer yang menggunakan protokol TCP/IP. DHCP bekerja dengan relasi client-server, dimana DHCP server menyediakan suatu kelompok IP address yang dapat diberikan pada DHCP client. Dalam memberikan IP address ini, DHCP hanya meminjamkan IP address tersebut. Jadi pemberian IP address ini berlangsung secara dinamis.
•Specify an IP address
IP address dan subnet mask diisi secara manual.
e) Klik OK.
f) Jika diperlukan masuk kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab Gateway, masukkan nomor alamat server.
g) Klik OK.
h) Jika diperlukan untuk mengaktifkan Windows Internet Naming Service (WINS) server, kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab WINS Configuration, dan klik Enable WINS Resolution serta masukan nomor alamat server.
i) Jika diperlukan untuk mengaktifkan domain name system (DNS), kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab DNS Configuration, klik Enable DNS, masukkan nomor alamat server.
j) Klik OK.

6) Menguji/Test Jaringan
Setelah proses instalasi dan konfigurasi sistem jaringan (baik hardware maupun software) selesai, maka perlu dilakukan test/uji. Hal ini dimaksudkan untuk melihat apakah instalasi (mulai dari memasang kabel sampai dengan konfigurasi sistem secara software) telah dilakukan dengan benar. Untuk mengetest TCP/IP, salah satu caranya dapat dilakukan dengan instruksi ipconfig yang dijalankan under DOS.
Gambar 20. Test TCP/IP Menggunakan ipconfig
Perintah IPConfig digunakan untuk melihat indikasi pada konfigurasi IP yang terpasang pada Komputer kita. dari gambar diatas kita dapat melihat beberapa informasi penting setelah kita menjalankan perintah IPConfig pada jendela command prompt di komputer kita, misalnya adalah kita bisa melihat Host Name, primary DNS jaringan, physical Address dan sebagainya. Harus diingat bahwa perintah ini dapat dijalankan dengan baik apabila telah terpasang Network Card di komputer anda. Ipconfig menampilkan informasi berdasarkan Network Card yang terpasang. Untuk mendeteksi apakah hubungan komputer dengan jaringan sudah berjalan dengan baik, utilitas ping dapat digunakan.
Gambar 21. Utilitas Ping untuk Memeriksa Koneksi Jaringan Utilitas ping digunakan untuk mengecek apakah jaringan kita sudah bias berfungsi dan terhubung dengan baik, misalkan pada gambar diatas terlihat perintah ping LocalHost, jika kita melihat ada keluar pesan Replay form No IP ( 127.0.0.1 ) besarnya berapa bites dan waktunya berapa detik itu menandakan bahwa perintah untuk menghubungkan ke LocalHost dapat berjalan dan diterima dengan baik, namun seandainya jika kita melakukan ping untuk nomor IP yang tidak dikenal seperti gambar 20 diatas maka akan dikeluarkan pesan Request Time Out yang berarti nomor IP tidak dikenal dalam jaringan tersebut ( ping 192.168.0.90 ). Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut :
Misalkan anda telah men-setup 2 buah terminal dengan alamat IP
202.159.0.1 dan 202.159.0.2, anda dapat melakukan test ping di mode dos dengan mengetik "PING 202.159.0.2" dari terminal dengan IP address 202.159.0.1 dan anda akan mendapatkan respon seperti :
Pinging 202.159.0.2 with 32 bytes of data:
Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32
Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32
Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32
Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32
Jika anda mendapatkan respon seperti diatas, maka koneksi jaringan sudah benar. Respon lain selain contoh diatas diartikan bahwa jaringan anda belum bekerja dengan benar. Kesalahan dapat saja terjadi di system pengkabelan, kartu jaringan, atau setup network. Catatan : TTL adalah Time To Live, yaitu batasan waktu agar paket data
tersebut tidak mengambang dijaringan.

c. Rangkuman 3
1) Walaupun secara fisik hardware/device jaringan telah terpasang namun jaringan komputer tidak otomatis dapat difungsikan, tapi perlu diinstal dan dikonfigurasikan terlebih dahulu.
2) Sistem operasi windows mendukung user untuk membangun system jaringan, baik lokal (LAN) maupun secara global (internet). Fasilitasfasiltas yang disediakan oleh windows cukup lengkap.
3) Di dalam jaringan komputer harus diidentifikasikan sehingga punya nama yang spesifik, tidak tumpang tindih dengan komputer lain.
4) Selain nama-nama komputer yang unik, hal-hal yang perlu dikonfigurasi anatara lain: NIC, Protocol jaringan, Konfigurasi TCP/IP, dan memberikan IP address.
5) Setelah proses instalasi dan konfigurasi jaringan selesai, jaringan haruslah di test, untuk melihat apakah instalasi (mulai dari memasang kabel sampai dengan konfigurasi sistem secara software) telah dilakukan dengan benar, dan bisa beroperasi dengan baik ataukah belum. Jika belum berati masih ada kesalahan dan haruslah diperbaiki.

BAB III
PENUTUP
Demikianlah modul Pemelajaran Menginstalasi Perangkat Jaringan Lokal (Local area Network). Materi yang telah dibahas dalam modul ini masih sangat sedikit. Hanya sebagai dasar saja bagi peserta diklat untuk belajar lebih lanjut. Diharapkan peserta diklat memanfaatkan modul ini sebagai motivasi untuk menguasai teknik instalasi perangkat jaringan local lebih jauh, sehingga dapat menginstalasi sistem jaringan yang lebih besar lagi. Setelah menyelesaikan modul ini dan mengerjakan semua tugas serta evaluasi maka berdasarkan kriteria penilaian, peserta diklat dapat dinyatakan lulus/ tidak lulus. Apabila dinyatakan lulus maka dapat melanjutkan ke modul
berikutnya sesuai dengan alur peta kududukan modul, sedangkan apabila dinyatakan tidak lulus maka peserta diklat harus mengulang modul ini dan tidak diperkenankan mengambil modul selanjutnya.
by Facebook Comment

Sabtu, 20 Oktober 2012

Mengatasi facebook yang Kena Hack


hacking facebookFacebook anda di hack orang ... ?

wah gara-gara banyaknya Software hacking facebook yang beredar, hacking facebook teman menjadi hobbi yang menarik dan mengasikkan bagi sebagian orang yang lagi gokil.

cara mengatasi facebook yang kena hack Tergantung cara nge hacknya sih sebenarnya, hacking facebook dengan login palsu ( Fake Login ) atau dengan Keylogger rasanya lebih pahit dan pekat, password anda sudah dicuri orang dan diganti sama aja dengan mampus, kita ga bisa berbuat banyak, tapi sabar cobalah menarik nafas panjang.

Berbeda hal dengan hacking pakai software seperti "
cara hacking facebook dengan Facebook Freezer " atau " hacking facebook dengan Cranksy's IceAge ", yang cara kerjax melakukan login berulang-ulang dengan password yang salah hingga FB anda ter Block, jadi passsword anda masih aman ... ! nah untuk kasus macam gini solusinya mungkin bisa seperti ini :

1. Coba reset password anda, masuk ke link ini :
http://www.facebook.com/reset.php?locale=en_US

2. Jika belum berhasil, coba masuk ke url ini :
http://www.facebook.com/help/contact.php?show_form=account_hacked
- Masukkan data yang diminta secara akurat lalu klik submit.
- Tunggu beberapa hari kedepan akan ada konfirmasi dari facebook di emailmu.

Ok Kawan Selamat Mencoba ..
by Facebook Comment

cara hacking facebook (easy)

kawan sebenarnya ada cara hacking facebook yang lebih mudah, tidak perlu pakai software keylogger ataupun login palsu. yang kita perlukan cuma akses ke komputer yang sering digunakan korban kita. cara hacking facebook kali ini adalah melihat password facebook lewat Cookies.
kawan-kawan sudah tau tidak apa itu cookies ? yang dimaksud cookies adalah sejumlah teks atau data yang tersimpan dalam komputer kita hasil dari penjelajahan kita di internet. teks atau data tersebut bisa berupa password, alamat url web, email, keyword ataupun alamat file.
Cara hacking melihat password facebook teman lewat Cookies adalah dengan membuka file cookies pada komputer korban. Semua browser internet seperti IE, Mozilla Firefox, opera dapat menyimpan file cookies. contohnya cara membuka cookies di Mozilla Firefox :

- Klik Tools pada toolbar lalu pilih options
- pada kotak options pilih menu Privacy atau Security
- cari dan klik Save Password
- Pada kotak Save Password Akan terlihat nama site dan user name, klik show password jika ingin melihat password facebook.
Jika tidak melihat password facebook dan username kemungkinan tidak pernah di save tau sudah dihapus. Ketika pertama kali login ke sebuah server biasanya browser meminta konfirmasi save password atau tidak.
Silahkan coba di browser lain dengan cara yang sama.

jangan di salah gunakan ya !!!!! buat refrensi pembelajaran
by Facebook Comment

Asking Alexandria - Not The American Average

 
Not The American Average

by Facebook Comment

Dampak Negatif dari Internet

Dampak negatif internet

dampak negatif internet bagi pelajar
Internet adalah sebuah produk teknologi. Sebuah produk tentu memberikan dampak negatif dan positif. Dampak negatif atau positif dapat dirasakan oleh semua kalangan, termasuk pelajar. Dampak positif atau negatif dari internet bagi pelajar tentu saja ditimbulkan dari cara penggunaan internet itu sendiri. Penggunaan internet sebagai media penghubung serba cepat memang sudah tidak mudah dipisahkan dari kehidupan kita. Segala macam persoalan komunikasi dapat diselesaikan dengan internet. Dampak positif dan negatif internet bagi pelajar tentu saja tidak muncul bersamaan. Seharusnya dampak positif lebih mendominasi, jika cara penggunaan internet itu benar. Dampak positif dan negatif bagi pelajar sifatnya tidak mutlak. Penilaiannya terletak pada apa yang dirasakan secara personal. Namun secara umum dapat disimpulkan tentang kerugian atau dampak negatif internet bagi pelajar.

Dampak negatif: asosial

Dampak negatif yang paling umum dialami oleh pelajar adalah kecenderungan untuk lebih nyaman berkomunikasi melalui internet daripada secara langsung. Ia akan merasa lebih memiliki kedekatan dengan obyek komunikasi melalui internet, daripada berkomunikasi langsung. Hal ini akan memunculkan rasa asosial yang membuat seorang pelajar “mengisolasi diri”. Memang ada dampak positif dari kedekatan pelajar dengan internet, yakni dapat mengenal seluk beluk internet dengan baik, namun akan merugikan jika pada akhirnya seorang pelajar merasa lebih nyaman berhubungan dengan benda mati daripada berhubungan dengan manusia. Rasa emosi menjadi kurang tajam dan mengakibatkannya tidak peka terhadap lingkungan.

Dampak negatif: mengganggu kesehatan

Dampak negatif internet bagi pelajar adalah kesehatan mata, terlalu banyak duduk dan gangguan saraf tangan karena terlalu sering mengetik dan mengklik mouse. Kerja tubuh yang lebih banyak pada hal yang diulang-ulang akan menyebabkan dampak negatif. Terlalu sering berada di depan layar dengan terkoneksi pada internet menyebabkan organ tubuh mengalami kelelahan dan mempengaruhi fungsi organ tersebut sedikit demi sedikit. Selain itu ada kemungkinan terjadinya kriminalitas yang merupakan dampak kemudahan internet. Pada awalnya hanya pencurian identitas, lalu penjualan barang palsu yang bermaksud menipu lalu merembet pada motif kejahatan lain seperti perampokan. Hal ini bisa terjadi setelah sebelumnya mengetahui alamat korban dari internet atau jejaring sosial.

Dampak negatif: pornografi

Selain itu ada yang paling dekat dengan internet dan sangat negatif, yakni pornografi. Pornografi memang hal yang sangat rentan terjadi di internet. Dampak negatif yang ditimbulkannya pun dapat dilihat secara langsung dalam tempo yang tidak terlalu lama. Bagi kalangan remaja yang masih labil, mereka akan menganggap aksi pornografi yang dilihatnya melalui internet adalaih hal yang wajar. Itulah penyebab banyaknya penyimpangan perilaku seksual para remaja dewasa ini, mengingat mereka mendapatkan pendidikan seks dari sumber yang menyesatkan.
Dampak positif dan negatif memang selalu ada, terutama tentang internet bagi pelajar. Hal ini menunjukkan ketidaksempurnaan karya manusia. Sebagai pengguna internet dan sebagai pribadi yang berpendidikan, para pelajar seharusnya tahu tentang dampak negatif dan dampak positifnya sehingga diharapkan bisa memilih yang baik bagi dirinya. Berbekal pengetahuan tentang dampak negatif internet bagi pelajar, seharusnya para pelajar bisa lebih bijak dalam menggunakan internet.
by Facebook Comment

Rabu, 17 Oktober 2012

Dampak Positif Internet

Dampak Positif Internet 
 
Sangat banyak manfaat internet yang bisa kita peroleh. Seperti juga sebuah pisau tajam, untuk apa? Tergantung kita        untuk menggunakannya, selalu ada pilihan dari dua sisi yang berlawanan. Dan ini juga berlaku hampir untuk semua hal di dunia. Semoga kita bisa mengambil yang terbaik dari kemajuan teknologi, sisi positif dari manfaat internet ini.
Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan memanfaatkan jaringan telepon (baik kabel maupun gelombang elektromagnetik).Jaringan jutaan komputer ini memungkinkan berbagai aplikasi dilaksanakan antar komputer dalam jaringan internet dengan dukungan software dan hardware yang dibutuhkan. Untuk bergabung dalam jaringan ini, satu pihak ( dalam hal ini provider ) harus memiliki program aplikasi serta bank data yang menyediakan informasi dan data yang dapat di akses oleh pihak lain yang tergabung dalam internet.
Pihak yang telah tergabung dalam jaringan ini akan memiliki alamat tersendiri ( bagaikan nomor telepon ) yang dapat dihubungi melalui jaringan internet. Provider inilah yang menjadi server bagi pihak-pihak yang memiliki personal komputer ( PC ) untuk menjadi pelanggan ataupun untuk mengakses internet.
Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. ‘Internet’ adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis komputer itu sendiri.
Pada tahun 1999, jumlah komputer yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif. Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan. Di bawah ini akan dijelaskan dampak-dampak positif maupun negatif dari penggunaan internet.

Dampak Positif :

1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.
5. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain
by Facebook Comment